Kamis, 09 Juli 2009

SEJARAH KERAJAAN KEDIRI



Pepatah mengatakan ”Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya”. Dan telah kita ketahui juga bahwa Bangsa yang besar adalah bangsa yang mengetahui sejarah bangsanya. Saya sebagai generasi muda, anak yang dilahirkan di Kediri tentunya saya akan merasa malu bila tidak mengetahui Sejarah Kerajaan Kediri. Oleh karena itu, melalui posting blog ini, saya akan sedikit menuagkan tentang apa yang saya ketahui tentang Sejarah Kerajan Kediri kepada pembaca yang budiman. Mari kita melihat kembali Sejarah Kerajaan Kediri beserta peninggalannya.
**

Pada tahun 1019 Masehi Kerajaan Kediri berdiri, ialah Raja Airlangga yang mendirikannya kala itu. Beliau dianggap sebagai titisan Dewa Wisnu yang konon selalu menyelamatkan dunia dari malapetaka. Akan tetapi, Raja Jayabaya lah yang menjadi raja terbesar dan termasyhur dari Kerajaan Kediri. Raja Jayabaya memerintah selama kurang lebih 30 tahun, mulai 1130 sampai 1160 Masehi. Pada masa pemerintahan Raja Jayabaya lah Kerajaan Kediri mencapai puncak keemasannya.
Dalam perkembangannya, Kerajaan Kediri dibagi menjadi dua, yaitu Jenggala dengan ibu kota Kahuripan, dan Panjalu dengan ibu kota Daha. Keberadaan Kerajaan Kediri dikaitkan dengan maklumat Mpu Sendok tahun 929 Masehi, Prasasti Banjaran tahun 1052 Masehi, Prasasti Hantang tahun 1052 Masehi, serangkaian kitab karya sastra seperti jenis puisi Jawa Kuno Kakawin Bharatayudha, Kitab Hariwangsa, Kitab Gatotkacasraya, Kitab Smaradahana, serta beberapa patung.

0 komentar:

Posting Komentar

 

KEDIRI ONLINE Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template